Inbrita.com, Sungai Penuh-Kepala Badan Mateorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Depati Parbo Kerinci Kurnianingsih mengatakan, masyarakat harus mewaspadai terkait Fenomena alam La Nina,yaitu fenomena alam yang menyebabkan udara terasa lebih dingin atau mengalami curah hujan yang lebih tinggi.
Lebih lanjut Kurnianingsih mengatakan, Fenomena alam La Nina ini terjadi dari bulan November sampai dengan bulan April tahun 2022 ,Kurnianingsih menghimbau kepada semua masyarakat untuk waspada terkait intensitas hujan yang berpariasi,dari intensitas hujan ringan dan intensitas hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Kurnianingsih mengatakan,pada tanggal 15 sampai 18 Desember 2021 untuk masyarakat kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh di prediksi akan terjadi hujan petir dan angin kencang, yang bertiup dari arah tenggara hingga barat kecepatan angin berkisar antar 5 sampai 50 knot.
“Masyarakat harus waspada cuaca ekstrim hujan lebat disertai petir dan angin kencang pada tanggal 15 sampai tanggal 18 Desember 2021, untuk itu masyarakat harus waspada terhadap bahaya banjir,tanah longsor,dan juga pohon tumbang”,ujar Kurniningsih .
(Eni)