Kerinci, iNBrita.com – Warga empat desa di kawasan Sungai Abu, Kecamatan Air Hangat Timur, kini menikmati hasil dari program “Satu Mobil Sampah Satu Kecamatan”. Program ini lahir dari gagasan Bupati Monadi dan Wakil Bupati Murison untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
Mobil pengangkut sampah kini rutin beroperasi di empat desa, yaitu Sungai Abu, Koto Tebat, Baru Sungai Deras, dan Baru Sungai Tutung. Kehadiran mobil ini membuat jalan desa bersih dan bebas dari tumpukan sampah.
Program ini mulai berjalan sejak Oktober 2025. Pemerintah Kabupaten Kerinci melibatkan pemerintah kecamatan dan desa agar pengelolaan berjalan baik. Kepala Desa Sungai Abu, Antoni Rozi, menyampaikan rasa syukur atas perhatian pemerintah terhadap kebersihan wilayahnya.
“Dulu sampah sering menumpuk dan menimbulkan bau tidak sedap. Sekarang kondisi jauh lebih bersih. Kami bersama warga menimbun dan merapikan lokasi bekas tumpukan sampah,” ujar Antoni Rozi, Rabu (8/10/2025).
Antoni juga meminta warga ikut menjaga kebersihan. Pemerintah desa menjadwalkan pengangkutan sampah tiga kali seminggu agar lingkungan tetap tertata.
Kepala Desa Pondok Sungai Abu, Pri Ismail, berkomitmen menjaga keberlanjutan program ini. Ia menegaskan pemerintah desa akan menindak warga yang membuang sampah sembarangan.
“Kami menerapkan sanksi sesuai aturan adat dan pemerintahan. Langkah ini kami ambil untuk menjaga kebaikan bersama,” tegasnya.
Camat Air Hangat Timur, Edi Ruslan, mengapresiasi langkah Pemkab Kerinci. Menurutnya, mobil pengangkut sampah bukan sekadar fasilitas, melainkan bukti nyata perhatian pemerintah terhadap masyarakat.
“Kami terus melakukan sosialisasi agar warga sadar pentingnya kebersihan. Kecamatan berkomitmen menjadikan Air Hangat Timur sebagai contoh wilayah bersih dan peduli lingkungan,” jelas Edi.
Program “Satu Mobil Sampah Satu Kecamatan” membawa perubahan nyata bagi warga. Melalui kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, Kabupaten Kerinci melangkah pasti menuju daerah yang bersih, sehat, dan lestari.
(*)














