inBrita.com, Jakarta -Kunjungan Walikota Sungai penuh Alfin, SH menemui langsung Anggota Komisi XI DPR RI,Dari Partai Gerindra Rocky Chandra beberapa waktu lalu terkait beberapa permasalahan di Kota Sungai penuh terutama masalah sampah sepertinya terjawab.
Rocky Chandra dalam Rapat Kerja Komisi XII DPR RI bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Kepala BPLH RI dengan tegas menyampaikan dan mendesak bahwa Provinsi Jambi harus segera menjadi perhatian .
Menurutnya Persoalan lingkungan di Provinsi Jambi kian mengkhawatirkan. Mulai dari minimnya infrastruktur pengelolaan sampah hingga pencemaran berat di Sungai Batanghari menjadi perhatian serius.
“Banyak daerah di Jambi belum memiliki sistem pengelolaan sampah yang memadai, termasuk fasilitas daur ulang,kita mengusulkan agar pemerintah kabupaten/kota di Jambi diberi kewajiban melalui mandatory spending dalam APBD, khusus untuk pengelolaan sampah”,ujar Rocky dikutip dari video Rapat Bersama Menteri Lingkungan Hidup.
Rocky juga menyampaikan sampah ini akan menjadi bom waktu bagi daerah di Jambi jika tidak ditangani dengan baik. Jangan sampai anggaran hanya habis untuk seminar, tapi tidak ada tindakan nyata,” ujarnya.
Rocky juga menyampaikan pengelolaan sampah yang memadai, termasuk fasilitas daur ulang. Ia mengusulkan agar Pemerintah Kabupaten/Kota di Jambi diberi kewajiban melalui mandatory spending dalam APBD, khusus untuk pengelolaan sampah.
“Saya berharap permasalahan ini bisa cepat selesai. Kita harus mencari formula yang tepat, meski tidak masuk dalam proyek strategis nasional (PSN),” ujar Rocky.
Kabar ini pun menjadi angin segar bagi masyarakat Kota Sungai Penuh,terutama Pemerintah daerah.Walikota Sungai penuh Alfin, SH mengucapkan terima kasih kepada Anggota Komisi XI DPR RI, Rocky Chandra
“Rocky Chandra…sudah menyampaikan keresahan kami di daerah.Kota Sungai Penuh khususnya”,Ujar Alfin.
Alfin juga mengatakan dengan adanya dukungan/ bantuan inprastruktur alat pemilah dan pengolah sampah, fungsi TPA atau TPST dapat diminimalisir kedepannya.
Alfin juga mengajak kepada seluruh masyarakat mulai hidup bersih dari diri kita, lingkungan terkecil kita
(Eni Syamsir)