inBrita.com, – Dalam rangka memperingati Hari Bumi 2025, Universitas Lambung Mangkurat (ULM) berkolaborasi dengan University of Montreal dari Kanada melakukan aksi tanam 100 bibit pohon ulin (Eusideroxylon zwageri) di kawasan Taman Biodiversitas Hutan Hujan Tropis Lembah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Minggu (20/4/2025).
Penanaman simbolis dilakukan oleh Valerie Preseault dari University of Montreal, dan sejumlah mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi ULM di bawah bimbingan dosen Amalia Rezeki dan Luthfiana Nurtamara.
“Kami merasa terhormat bisa menyambut akademisi dari Kanada dalam rangkaian kegiatan Hari Bumi di Kalimantan Selatan,” ujar Amalia Rezeki di Banjarmasin, dikutip dari Antara.
Menurut Amalia kegiatan ini merupakan bentuk konkret kepedulian terhadap kelestarian lingkungan sekaligus dorongan untuk menumbuhkan kembali kesadaran mencintai bumi,serta mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, agar lebih aktif menjaga alam.
Tak hanya itu, kegiatan mahasiswa juga menyebarkan pesan pelestarian lingkungan melalui media sosial guna membentuk jejaring kepedulian yang lebih luas. Pohon ulin dipilih karena statusnya sebagai spesies langka yang terdaftar dalam daftar merah International Union for Conservation of Nature (IUCN), sehingga perlu upaya konservasi serius.
Lebih dari itu, pohon ulin memiliki peran penting sebagai penyedia habitat bagi satwa liar serta sebagai penyerap karbon dioksida, gas rumah kaca penyumbang perubahan iklim. Keberadaannya di hutan tropis turut mendukung upaya mitigasi pemanasan global melalui penyerapan emisi karbon.