Sungai Penuh,inbrita.com – Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Sungai Penuh Hardizal.S,Sos,MH didampingi fungsionalis dan kader partai mengunjungi korban musibah kebakaran di Kelurahan Dusun Baru Kecamatan Sungai Bungkal, Minggu (16/4) sekira pukul 16.00.
Kedatangan Ketua DPC beserta kader kader PDIP semata-mata sebagai bentuk empati kemanusiaan. Dalam kesempatan itu selain memberi dukungan moril trauma, healing kepada keluarga korban kebakaran, jajaran DPC PDIP juga menyerahkan bantuan berbentuk sembako dan uang tunai.
Hardizal menyampaikan turut prihatin dan merasa sepenanggungan atas musibah kebakaran yang melanda. Ketua DPC PDIP itu pun megajak masyarakat untuk bersama-sama membantu para korban kebakaran, baik berupa tenaga maupun materi untuk meringankan beban mereka.
“Ini soal kemanusiaan. Sekecil apapun yang kita berikan sangat bermanfaat membantu meringankan beban keluarga korban kebakaran. Kami keluarga besar DPC PDIP Kota Sungai Penuh prihatian dan merasa sepenanggunan,” ungkap Hardizal.
Dirinya berpesar kepada seluruh keluarga korban untuk tabah dan sabar menghadapi cobaan kebakaran rumah tersebut.
“Saya tau dan merasakan betapa sedih hati bapak dan ibu korban kebakaran, akan tetapi kita harus cepat bangkit untuk memperbaiki rumah kembali supaya secepatnya bisa di tunggu, terlebih sebentar lagi mau hari raya Idul Fitri,” kata Hardizal.
Sementara Si Am mewakili dari pihak keluarga mengucapkan terima kasih banyak kepada Ketua DPC PDIP Kota Sungai Penuh beserta kadernya yang telah menyempatkan berkunjung ke tempatnya dan memberikan sumbangan sembako dan sejumlah uang kepada keluarganya yang telah terkena musibah kebakaran. Si Am juga mendo’akan semoga Ketua DPC PDIP beserta kader selalu di beri kesehatan dan di murahkan rezeki serta semoga PDIP Kota Sungai Penuh selalu di hati masyarakat selalu peduli terhadap wong cilik. Katanya.
Diketahui Peritiwa kebakaran yang terjadi di kelurahan Dusun Baru itu terjadi pada Rabu malam( 12/4/2023) kemarin. Dugaan sementara penyebab kebakaran akibat hubungan arus pendek atau korsleting listrik. Adapun korban rumah kebakaran sebanyak 5 KK. ( Heru S)